Cara Mudah Membuat Greenhouse dengan Menggunakan Paranet

 


Bertani atau berkebun merupakan kegiatan yang tidak hanya menyenangkan namun juga memberikan manfaat kesehatan dan kepuasan tersendiri. Salah satu cara untuk memperluas musim tanam dan melindungi tanaman dari cuaca ekstrem adalah dengan mempunyai greenhouse. Greenhouse dapat dibuat secara ekonomis dan efektif menggunakan bahan yang mudah ditemukan, seperti paranet. Dalam panduan ini, kita akan membahas langkah-langkah cara mudah membuat greenhouse dengan menggunakan paranet, beserta daftar bahan yang diperlukan.


Baca Juga :


Langkah 1: Persiapan dan Perencanaan

Sebelum memulai proyek, penting untuk merencanakan greenhouse kamu. Tentukan lokasi yang mendapatkan cahaya matahari maksimal dan pilih ukuran greenhouse sesuai kebutuhan mu. Pertimbangkan juga kebutuhan tanaman yang akan kamu tanam di dalamnya.


Langkah 2: Pemilihan Bahan

Bahan-bahan yang Diperlukan:

  1. Paranet
  2. Bambu atau PVC
  3. Tali Rafia
  4. Gunting / Pisau Tajam (Hati-hati saat menggunakan pisau tajam)
  5. Kawat
  6. Rangka Pintu



Langkah 3: Membuat Rangka Greenhouse

1. Pemasangan Tiang Bambu atau PVC:

   - Tanam bambu atau potong pipa PVC menjadi ukuran yang diinginkan.

   - Letakkan tiang bambu atau pipa PVC di lokasi yang sudah ditentukan, pastikan mereka sejajar dan berada pada jarak yang sama.

2. Pengikatan Rangka:

   - Gunakan tali rafia atau tali pengikat lainnya untuk mengikat tiang bambu atau pipa PVC membentuk rangka greenhouse.

   - Pastikan rangka greenhouse kokoh dan stabil.


Langkah 4: Pemasangan Paranet

1. Potong Paranet:

   - Potong paranet sesuai dengan ukuran rangka greenhouse Anda. Pastikan memiliki kelebihan sedikit untuk memastikan penutupan yang sempurna.

2. Pemasangan Paranet:

   - Letakkan paranet di atas rangka greenhouse dan kencangkan dengan menggunakan kawat pengikat.

   - Pastikan paranet terpasang rapat dan merata di seluruh rangka.


Langkah 5: Pembuatan Pintu dan Ventilasi

1. Pembuatan Pintu:

   - Tentukan sisi mana pintu greenhouse akan ditempatkan. Potong rangka sesuai dengan lebar pintu yang diinginkan.

   - Sambungkan rangka pintu dengan engsel atau kawat pengikat.

2. Pemasangan Ventilasi:

   - Buat lubang ventilasi di bagian atas atau samping greenhouse, tergantung pada kebutuhan tanaman kamu.

 

Langkah 6: Penambahan Lapisan Tanah dan Penataan Tanaman

1. Penambahan Lapisan Tanah:

   - Isi bagian bawah greenhouse dengan lapisan tanah yang subur dan sesuai dengan jenis tanaman yang akan ditanam.

   - Pastikan lapisan tanah cukup tebal untuk mendukung pertumbuhan tanaman.

2. Penataan Tanaman:

   - Tanamlah tanaman sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Pastikan untuk memperhatikan jarak tanam yang disarankan.


Langkah 7: Perawatan dan Pemeliharaan

1. Pemantauan Suhu dan Kelembaban:

   - Monitor suhu dan kelembaban di dalam greenhouse secara teratur.

   - Sesuaikan ventilasi sesuai dengan kebutuhan tanaman dan cuaca.

2. Pemberian Air:

   - Pastikan tanah tetap lembab dan berikan air secara teratur.

   - Gunakan sistem irigasi untuk mempermudahkan perawatan.

3. Perlindungan dari Hama:

   - Cek tanaman secara rutin untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah hama sejak dini.

   - Pertimbangkan penggunaan metode organik atau pestisida alami jika diperlukan.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama