Pada masa pandemi merawat tanaman merupakan salah satu kegiatan yang akhir-akhir ini banyak dilakukan oleh banyak orang untuk mengisi waktu luang. Namun, kegiatan merawat tanaman harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan ketekunan agar kondisi tanaman tetap segar dan sehat. Sebuah kelalaian dalam merawat tanaman dapat membuat tanaman dehidrasi sehingga tanaman akan layu, kering dan bahkan tanaman bisa mati. Nah, untuk mencegah tanaman Anda dari kematian akibat kelalain dalam merawat tanaman, ada baiknya jika Anda mengetahui beberapa cara untuk selamatkan tanaman yang hampir mati agar menjadi segar kembali. Simak artikel berikut:
Baca Juga :
1. Memindahkan Pot
Biasanya tanaman yang memiliki kondisi layu dan kurang sehat. Besar kemungkinan karena pot tanaman digunakan kurang tepat, misalnya pot dekoratif yang memiliki bahan dasar logan karena dapat menghantarkan panas ke tanaman. Ganti pot tanaman dengan pot yang memiliki sistem drainase yang baik dan gunakan pot yang memiliki ukuran yang lebih lebar.
2. Rendam Tanaman
Ketika tanaman kekurangan kebutuhan air biasanya batang dari tanaman akan melorot dan daunnya akan kering. Anda dapat menyelamatkan tanaman yang kekurangan air dengan cara meletakkan pot tanaman ke wastafel yang sudah diisi air dengan suhu ruangan. Air harus naik kira-kira setengah dari setiap sisi pot. Biarkan pot di wastafel selama kurang lebih satu jam, atau jika tanah sudah terasa basah dibagia atas. Namun, setiap tanaman dapat memakan waktu yang berbeda-beda. Air akan diserap ke atas melalui lubang drainase pada setiap bawah pot. Jangan lupa untuk selalu memastikan akar mendapatkan kelembapapan tanah yang cukup.
3. Memberikan Pupuk
Pemberian pupuk merupakan salah satu yang terpenting untuk menutrisi tanaman. Beri tanaman yang sudah layu dengan pupuk. Perhatikan pemberian pupuk sesuai dengan petunjuk untuk menghindari pemberian pupuk yang berlebihan, karena pemberian pupuk yang berlebihan justru dapat membuat tanaman mati.
4. Memangkas Daun
Tanaman yang hampir mati biasanya dipengaruhi oleh akar tanaman. Karena akar tanaman yang tidak bisa bekerja dengan optimal dapat mengganggu proses pertumbuhan tanaman. Untuk mengatasi hal tersebut Anda bisa menyelamatkan tanaman yang hampir mati dengan cara merapikan daun tanaman. Pangkaslah beberapa daun yang sekiranya jelek atau tidak diperlukan. Sehingga tanaman tidak harus bekerja keras dan keberatan dalam menopang dedaunan yang lebih banyak.
5. Memperhatikan Tanaman
Pastikan bahwa tanaman selalu disiram dengan air yang cukup. Karena, selain tanaman mengalami kekeringan, tanaman juga dapat layu karena terlalu banyak disiram air. Untuk itu, sebaiknya Anda harus memperhatikan kelembapan pada tanaman. Jangan lupa juga untuk selalu mencermati bagian tanaman mana yang membutuhkan penyiraman. Usahakan untuk menyiram tanaman secara merata, baik daunnya maupun akar pada tanaman. Kebanyakan tanaman membutuhkan air yang lebih sedikit dari biasanya pada musim hujan atau bersuhu rendah.
Posting Komentar