6 Tips Merawat Calathea bagi Pemula Agar Tanaman Tumbuh Sehat dan Subur

 

Calathea adalah tanaman dari famili Marantaceae yang memiliki puluhan spesies.

Daun Calathea mempunyai ciri khas yang unik dan indah dengan corak garis-garis dan perpaduan warna yang cukup menarik.

Pada malam hari, daunnya akan menggulung mirip dengan tangan yang sedang berdoa.

Oleh karena itu, Calathea juga sering disebut dengan nama prayer plant.

Baca Juga:

6 Cara Merawat Calathea

1. Simpan di Tempat yang Teduh

Calathea adalah salah satu tanaman yang tidak memerlukan banyak sinar matahari.

Oleh karena itu, anda dapat menyimpannya di dalam ruangan menjadi dekorasi.

Hindari menyimpan Calathea pada area yang banyak atau langsung terpapar cahaya matahari, hal tersebut bisa membuat warna daun berubah atau bahkan mengering.

Harus diingat, semakin gelap daun Calathea, semakin rendah juga kebutuhan cahayanya.

Calathea yang sangat membutuhkan cahaya minim yaitu Calathea Ornata.

2. Cek Kadar Air

Apabila ingin menyiram Calathea, pastikan air yang digunakan sudah disaring atau melalui deklorinasi, yaitu proses penghilangan klorin aktif di air.

Cara menghilangkan kadar air yang mengandung klorin, anda dapat melakukan cara rumahan yang mudah.

Caranya yaitu dengan memasukkan air pada semprotan penyiram dan biarkan air tersebut sekitar 1 malam.

3. Perhatikan Kelembapan Media Tanam

Calathea merupakan tanaman yang suka dengan lingkungan yang lembap.

Tingkat kelembapan yang tepat untuk tanaman tersebut yaitu 50 persen atau bahkan lebih.

Bagi varietas tertentu, tanaman tersebut masih dapat beradaptasi di tingkat kelembapan yang cukup rendah.

Sementara jenis Calathea yang cukup sensitif justru memerlukan tingkat kelembapan yang tinggi sekitar 50 %.

Apabila tingkat kelembapan pada ruangan kurang memadai, anda dapat meningkatkan kelembapan udaranya dengan memakai humidifier atau menambahkan batu kerikil.

Caranya dengan menempatkan pot pada nampan berisi kerikil dan air.

Air yang menguap dengan alami bisa membantu menjaga kelembapan udara pada sekitar tanaman.

4. Perhatikan Komposisi Media Tanam

Calathea memang suka dengan tanah yang lembap, namun bukan berarti basah.

Untuk membuat tanah di tanaman Calathea tetap lembap, anda perlu memerhatikan komposisi media tanam yang ideal.

Anda dapat membuat campuran pot tanah 50 %, kulit anggrek 20 %, arang 20 % dan perlit 10 %.

Jangan lupa melakukan pengecekan kelembapan tanah dengan menempelkan jari di media tanam.

Apabila dirasa kering, siram media tanam supaya tanaman Calathea tidak dehidrasi.

5. Pemilihan Pot yang Tepat

Apabila anda tinggal di rumah atau lokasi dengan kondisi yang cukup kering, dianjurkan untuk memakai pot berbahan plastik.

Pastikan pot mempunyai lubang drainase pada bagian bawahnya agar air bisa turun dan tidak menyebabkan akar cepat busuk.

Anda juga dapat memilih pot terakota, namun pastikan menjaga kelembapan Calathea dengan rutin mengecek media tanam.

6. Berikan Pupuk & Basmi Hama

Langkah berikutnya yang cukup penting yaitu memberikan pupuk, penyiangan serta pembasmian hama.

Hal tersebut harus dilakukan agar Calathea tetap sehat dan tumbuh subur.

Berikan pupuk setiap bulan sekali dan lakukan pengecekan serta penyiangan tanaman supaya terbebas dari gulma.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama