Lemon adalah buah yang kaya manfaat bagi manusia. Tidak hanya menyehatkan, air lemon juga dapat digunakan menjadi bahan pembersih alami.
Terdapat 2 cara dalam menyiapkan bibit lemon yang akan dibudidayakan, yaitu vegetatif dan generatif.
Cara vegetatif terdiri dari teknik stek dan cangkok, kemudian cara generatif dilakukan menggunakan biji.
Baca Juga:
- Tips Menanam dan Merawat Bunga Calandiva, Tanaman Hias yang Punya Banyak Warna!
- Inilah Beberapa Warna Bunga Mawar dan Maknanya, Temukan Warna Favorit Anda!
- 7 Manfaat Daun Alpukat bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Atasi Maag!
Cara Menanam Lemon dari Biji dalam Pot Tanaman
1. Syarat Tumbuh dan Media Tanam Lemon
Lemon adalah tanaman yang dapat tumbuh pada iklim tropis maupun subtropis.
Oleh karena itu anda dapat menanamnya dengan mudah di Indonesia.
Tetapi tentu, terdapat beberapa kriteria khusus yang perlu dipenuhi oleh lahan tanamnya.
Lahan tanam yang dipakai berupa tanah gembur, organik, bebas dari gulma, kadar garamnya rendah, dan juga cenderung kering.
Selain itu, anda perlu memastikan di rumah terdapat sudut yang terkena matahari penuh setiap harinya.
Apabila media tanam yang disiapkan telah memenuhi syarat di atas, anda dapat mulai menyiapkan pot tanam.
Pilih pot berukuran medium yang mempunyai lubang pada bagian bawah, lalu lakukan langkah berikut:
- Tempatkan potongan genting pada dasar pot untuk memudahkan aliran air
- Timbun menggunakan campuran tanah dan pupuk kompos, perbandingan 2:1
- Buat lubang kecil pada bagian tengahnya untuk menanam biji lemon
2. Persiapan Bibit Buah Lemon
Lalu siapkan terlebih dahulu biji buah lemon yang hendak digunakan.
Anda dapat memperolehnya pada toko pertanian atau mengambilnya dari lemon utuh.
Apabila memilih mengambil biji dari buah utuh, pastikan mengambil yang berukuran besar.
Lalu redam biji terlebih dahulu sebelum digunakan supaya kelembapannya terjaga.
3. Cara Menanam Lemon di Dalam Pot
Langkah selanjutnya yaitu menanam biji yang sudah disiapkan ke media tanam.
Buat lubang kecil pada bagian tengah pot, kemudian masukkan 1-2 biji ke dalamnya.
Timbun kembali menggunakan tanah, padatkan, kemudian semprot dengan spray air sampai media terlihat lembap.
Setelah itu letakkan pada sudut yang terkena sinar matahari, seperti di dekat jendela.
Setidaknya bibit lemon perlu memperoleh sinar matahari 8-12 jam sehari.
4. Perawatan Buah Lemon yang Benar
Biasanya perawatan pohon lemon terbagi menjadi penyiraman, pemupukan, pengendalian hama, dan juga pemangkasan.
Untuk penyiraman, anda hanya perlu memastikan media tanamnya tidak terlalu basah ataupun kering.
Kemudian untuk pemupukan, pastikan melakukannya sebanyak 4 kali dalam setahun atau 3 bulan sekali.
Anda dapat memberinya pupuk khusus buah, pupuk kandang, ataupun pupuk kompos.
Selain pemberian nutrisi berupa pupuk, tanaman juga perlu diberi insektisida dalam mengendalikan risiko hama tanaman.
Hama tanaman tersebut meliputi lalat buah, kutu loncat, tungau, kutu daun, dan lainnya.
Jangan lupa memotong cabang atau batang yang tidak produktif dan juga daun tanaman.
5. Masa Panen Tanaman Lemon
Tergantung jenisnya, pohon lemon memerlukan waktu minimal 3 dan maksimal 5 tahun tahun untuk berbuah apabila ditanam dari biji.
Kulit buah yang masih muda akan berwarna kehijauan, kemudian buah lemon matang mempunyai kulit berwarna kuning.
Untuk memanen buah yang telah matang, anda perlu memutar lemon perlahan kemudian menariknya.
Anda juga dapat memakai gunting untuk memotongnya supaya batang tanaman tidak rusak.
Semakin lama buah didiamkan pada pohon, rasa asamnya juga berkurang.
Posting Komentar