Tanaman bunga matahari memiliki sebutan yang berbedadan beragam di beberapa negara. Seperti misalnya di negara-negara barat, bunga ini disebut sebagai sunflower, xuang ri kui di Cina, dan himawari di negara Jepang. Bunga ini bahkan di jadikan simbol penting di Ukraina dan salah satu wilayah negara Amerika serikat.
Baca juga:
- Mengenal Beragam Olahan Eceng Gondok, Si Gulma Berharga!
- 5 Fakta Unik Buah Alpukat, Nomor 4 Jarang Orang yang Tahu!
- Black Diamond Apple, Si Apel Unik dari Pegunungan Tibet
Tumbuhan ini telah lama di budidayakan oleh orang-orang bangsa Indian dan Amerika Utara sejak ribuan tahun silam. Dan kemudian bunga matahari ini tersebar luas ke bagian negara Amerika Selatan yang saat itu menjadi sumbar bahan pangan untuk warga Inka.
Tumbuhan ini sangat populer, bahkan sebagian orang menfaatkannya baik hanya untuk sebagai tanaman hias ataupun untuk sebagai tanaman penghasil sebuah minyak. Bunga tanaman ini mempunyai bunga yang besar saat mekar, dan mempunyai bunga berwarna kuning terang dan dengan kepala bunga bulat yang besar, bunga ini termasuk tanaman yang memiliki sekelompok kuntum bunga yang tergabung pada satu ibu tangkai bunga atau susunan tangkai-tangkai bunga yang lebih kompleks tau juga di sebut majemuk, tersusun dari berbagai ratusan sampai ribuan bunga kecil pada satu bongkol.
Ada dua tipe bunga, yang pertama yaitu bunga tepi atau juga bisa di sebut dengan bunga lidah yang mempunyai satu kelopak besar berwarna kuning cerah dan menawan, dan yang kedua adalah bunga tabung yang dapat menghasilkan biji atau di sebut kuaci yang dapat di makan sebagai cemilan.
Bunga tabung bisa mencapai hingga 2000 lebih kuntum dalam satu tangkai bunga. Mempunyai sistem penyerbukan yang terbuka dan dibantu oleh para serangga.
Bunga matahari sangat membutuhkan sinar matahari penuh untuk proses perkembangan bunga yang baik dan indah. Mereka tumbuh paling baik di tanah yang subur, lembab, dan drainase yang baik.
Posting Komentar