6 Cara Mudah Merawat Tanaman Kupu-kupu

 

Oxalis atau bunga kupu-kupu adalah tanaman yang berasal dari Amerika Selatan dan Asia Selatan.

Habitat aslinya yaitu kawasan tropis, sehingga tanaman tersebut bisa tumbuh dengan baik pada suhu 15 hingga 25 derajat celcius.

Bentuk daunnya cukup unik, mirip dengan sayap kupu-kupu dengan warna ungu terang.

Uniknya, daun ini akan membuka di siang hari saat terkena cahaya matahari setelah menutup di malam hari.

Tidak hanya daun cantik, bunga kecil yang dimilikinya juga tampak sangat menawan saat mekar.

Oxalis umumnya akan berbunga sekitar bulan April sampai September dan menghasilkan bunga putih kecil yang tampak klasik.

Baca Juga:

6 Langkah Merawat Bunga Kupu-Kupu

1. Simpan di Tempat yang Terjangkau Cahaya

Hal pertama yang perlu anda cermati yaitu lokasi penanamannya.

Pastikan tanaman bunga tersebut diletakkan pada tempat yang memperoleh akses cahaya alami melimpah.

Sebab apabila cahaya terlalu minim, pertumbuhan tanaman tidak akan maksimal.

Tetapi jangan biarkan tanaman terpapar sinar matahari langsung sebab daunnya sangat sensitif terhadap cahaya.

2. Suhu Terbaik untuk Menanam Bunga Kupu-Kupu

Daripada menanamnya di halaman, lebih baik letakkan tanaman pada pot tanaman hias.

Lalu simpan pada ruangan dengan suhu sekitar 15-24 derajat celcius dan dekat dengan jendela.

Suhu tersebut adalah suhu terbaik untuk pertumbuhan Oxalis agar daun tidak mudah layu.


3. Jangan Terlalu Sering Menyiram Bunga Kupu-Kupu

Berbeda dengan tanaman yang lain, bunga Oxalis tidak boleh terlalu sering disiram.

Penyiraman yang terlalu sering dapat menyebabkan tanah basah jadi akar akan rentan membusuk.

Rentang waktu penyiraman yang disarankan pada musim kemarau yaitu 1 hingga 2 hari sekali.

Sementara pada musim hujan, cukup menyiramnya sekitar 2 hingga 3 kali dalam seminggu.

4. Gunakan Pot yang Dalam

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pemula yaitu menggunakan pot dangkal untuk menanam Oxalis.

Lebih baik menggunakan pot yang dalam agar pertumbuhan akar tanaman dapat maksimal.

Tidak hanya itu, jangan mencampur bunga dengan tanaman lain dalam 1 pot.

Ini akan merusak pertumbuhan Oxalis sebab terjadi persaingan untuk menyerap nutrisi tanah.

5. Ubah Posisi Pot dengan Teratur

Pot tanaman Oxalis perlu rutin diubah posisinya.

Pastikan setidaknya 2 minggu sekali anda memutarnya agar asupan cahaya alaminya merata.

Jangan sampai pertumbuhannya berat sebelah, hanya salah satu sisi pot yang rimbun lalu sisi satunya terlihat gersang.

6. Beri Pupuk Susulan agar Tumbuh Sehat

Walaupun tergolong tanaman hias bunga yang tidak rewel, anda perlu tetap memastikan asupan nutrisinya terpenuhi.

Setidaknya berikan pupuk susulan pada tanaman sekitar 2 hingga 4 bulan sekali.

Pupuk susulan tersebut dapat berupa pupuk padat maupun pupuk organik cair.

Tidak hanya itu, anda juga dapat mengganti tanah yang digunakan sebagai media tanam apabila mulai terlihat kering dan tidak gembur.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama