Beginilah Manfaat dan Cara Membuat Vertikal Garden! Mari Simak Artikel ini!

 

Pada dasarnya, sebuah hunian yang bagus ialah yang hunian yang memiliki area hijau agar membuat area hunian lebih asri dan segar. Namun, pada saat ini keterbatasan lahan adalah salah satu masalah bagi banyak orang yang tinggal di perkotaan tapi tidak memiliki lahan yang cukup. Jangan khawatir, karena ada inovasi yang bisa mengatasi hal tersebut seperti vertical garden. Nah, pada kesempatan kali ini saya akan membahas lebih dalam mengenai apa itu vertical garden, agar lebih tau yuk simak !

Apa itu vertical garden?

Vertical garden atau dengan nama lain taman dinding, living wall, vertical landscape, green wall, dan lain sebagainya merupakan salah satu model penataan tanaman dari bawah hingga atas. Artinya vertical garden merupakan teknik menata tanaman di atas bidang tanah maupun ditempelkan pada dinding.

Vertical garden merupakan inovasi yang berguna bagi orang yang ingin mempunyai kebun namun mempunyai lahan yang terbatas. Jenis taman ini sangat cocok untuk digunakan di rumah minimalis atau apartemen yang mempunyai keterbatasan lahan yang tidak memungkinkan untuk membuka taman horizontal. Selain itu, vertical garden berfungsi untuk memberikan ruang hijau yang menyimpan banyak fungsi dan kegunaan. Contohnya, menjadi taman yang bisa meredam polusi udara, memberikan udara yang segar, menghasilkan oksigen, serta hasil dari tanaman bisa dipanen.

Vertical garden sendiri dibagi dua yakni:

Baca Juga :

1. Green Facades

Green facades merupakan konsep vertical garden yang memanfaatkan lahan di dinding sebagai media tanam tanaman. konsep ini bisa digunakan di indoor maupun outdoor. Sistem tanam jenis ini cenderung lebih mudah dan praktis. Anda hanya perlu memangkas rambatan yang mengganggu pemandangan.

2. Living Wall

Hampir mirip seperti green facades, living wall merupakan sebuah konsep media tanam yang ditempel atau didirikan pada dinding maupun dengan penyangga. Jenis tanaman yang digunakana pada konsep ini biasanya lebih variatif dan bukan tanaman rambat.

Cara membuat vertical garden

Setelah membahas kedua konsep dari vertical garden yang punya banyak manfaat pasti beberapa dari Anda tertarik untuk mencobanya, jangan khawatir saya akan memberikan cara membuat vertical garden. Berikut adalah caranya:

Memilih Dinding

Langkah pertama dalam membuat vertical garden yakni memilih dinding yang akan digunakan, kabar baiknya hampir semua dinding dapat digunakan dalam membuat vertical garder. Kecuali jika Anda ingin menanam taman vertikal atau menanam pohon. Pilihlah dinding yang mempunyai tingkat suplai sinar matahari yang cukup serta sejuk. Dinding yang dipilih akan mempengaruhi jenis tanaman yang dipilih dan memberikan kondisi pertumbuhan yang sesuai dengan dinding yang dipilih.

Membuat Rangka

Biasanya struktur dasar pembuatan dinding vertical garden adalah sandwich tiga lapis yang terbuat dari bingkai, terpal plastik, dan kain. Buatlah struktur susunan sebelum memulai menggantungkan pot tanaman. Anda bisa menggunakan pipa PVC 3/4 inci atau kawat tebal, siku, dan sambungan empat arah dalam pembuatan bingka. Sebaiknya gunakan bingkai jika menggunakan material logam agar kuat menopang berat dan biaya tambahan. Sedangkan material kayu tidak disarankan karena bisa mempengaruhi kelembapan dan memerlukan pelakuan khusus.

Memasang Terpal

Tempelkan selembar plastik ke bingkai, plastik tersebut berguna untuk menyangga lapisan kain sekaligus menahan air dari dinding. Anda bisa menggunakan lembaran PVC yang sudah diperluas. Sebagai tambahan, bagi Anda yang ingin mencoba di dinding kayu Anda wajib menambahkan ventilasi di belakang.

Memilih Jenis Kain dan Tanaman

Penggunaan kain juga menjadi pilihan untuk menghindari beban terlalu berat pada rangka vertical garden. Disarankan untuk gunakan setidaknya dua lapis kain dan gantungkan kain tersebut pada rangka, kemudian isi dengan tanah dan tanaman hias.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama