Pohon damar merupakan pohon penghasil dari getah terbanyak. Getah inilah yang dapat menjadikan pohon ini tentu mempunyai nilai segi ekonomi yang cukup tinggi tentunya. Tak sedikit juga masyarakat yang pada akhirnya melakukan proses budidaya pada pohon damar. Berikut ini kami akan menjelaskan bilamana proses pada budidaya pohon damar mulai dari proses pada penanaman benih sampai dengan akhirnya pada proses panen.
Proses membudidayakan pohon damar
1. Penanaman bibit pohon
Hal pertama yang anda harus lakulan ialah proses penanaman pada bibit. Poses ini ada baiknya anda lakukan seitar musim hujan supaya kebutuhan air akan tercukupi. Pemberian akan naungan ketika pohon saat muda juga sangat diperlukan, misalnya dapat dikombinasikan menggunakan pohon akasia untuk pohon naungannya.
2. Proses perawatan
Di dalam merawat pohon damar, anda juga harus rutin dan teratur dalam menyiramnya supaya kebutuhan akan nutrisi bisa tercukupi dengan baik. Selain itu juga pada tanaman damar harus rutin dan teratur harus dibersihkan dari gulma serta hama. Oleh karena itu diperlukan juga pastinya dalam ketelatenan untuk melakukan sebuah perawatan. Selain itu juga, perhatikan pula apakah tanaman telah terkena serangan hama ataupun tidak diserang. Adapun hama dari pohon damar seperti misalnya hama codot.
Baca Juga:
- Bagaimana Cara untuk Membudidayakannya, ya? Berikut Penjelasan
- Nih Jenis - Jenis sayur Bayam! Yuk Ketahui
- Yuk Ketahui ! 5 Jenis dari Buah Mangga Yang Ada Di Indonesia.
3. Penyadapan pada pohon
Jika telah memasuki usia tua, ataupun sekitar berusia 20 tahun ataupun juga telah mempunyai diameter batang berkisar 25 cm, pohon damar telah dapat dilakukan sebuah penyadapan. Penyadapan ini adalah proses untuk dapat memperoleh getah dari sebuah pohon damar. Cara penyadapan yakni dilakukan dengan cara membuat beberapa buah lubang penyadap pada bagian batang pohon dengan berbentuk segitiga secara vertikal dan tersusun keatas ataupun horizontal berderet tersusun kesamping.
Tetapi sebelum anda membuat lubang, kulit pada batang damar baiknya anda bersihkan terlebih dahulu dengan cara dikerik supaya lubang penyadap terbebas dari kotoran ataupun tatal kayu yang dapat mengotori getah resin. Adapun tujuan dari pembuatan pada lubang penyadap yaitu untuk dapat membuka pada saluran getah supaya bisa keluar. Semakin besar serta banyak lubang penyadap yang anda buat, maka akan semakin banyak juga getah damar yang dapat dihasilkan. Akan tetapi pastikan juga tak bisa membuat sayatan pada pohon terlalu banyak, karena hal ini dapat membuat pertumbuhan pohon damar dapat terganggu bahkan dapat mati.
4. Teknik pada penyadapan
Untuk dapat melakukan penyadapan anda bisa membentuk lubang berukuran segitiga pada bagian kulit batang. Ada baiknya, lubang yang anda buat berada di sekitar 50 cm dari posisi permukaan tanah. Ukuran pada lubang penyadap pertama ataupun pada pohon yang muda ialah 3 cm dengan kedalaman sekitar setebal kulit barang ataupun batas kambium (2 sampai 2,5 cm). Pada pohon damar beusia muda, jumlah pada lubang yang akan dibuat biasanya 2 sampai 4 dengan posisi berderet keatas di dalam satu jalur serta masing-masing berjarak sekitar 40 cm.
Seiring akan pertumbuhan pohon, lubang penyadap akan juga ikut membesar sesuai dengan diameter pohon. Pada pohon berusia dewasa, pembuatan pada lubang penyadap bisa dilakukan 4 sampai 5 buah dengan setiap lajur 9 hingga 11 lubang. Sesaat sesudah bagian kulit pohon damar telah dilukai, getah akan bisa keluar serta terkumpul. Getah yang telah mengeras lalu baru bisa dikumpulkan.
Butuh Paranet untuk tanaman anda, Gunakan paranet kami. Info harga cek Disini
5. Proses Pemanenan
Sesudah proses pada penyadapan telah mencapai hingga dua minggu sampai dengan satu bulan, getah telah dapat dipanen. Pengumpulan akan getah yang sudah mengeras dilakukan dengan cara mengorek untuk dapat mengeluarkan damar dari tiap-tiap pada lubang dengan alat kapak patil.
Posting Komentar