Apel Merah atau Apel Hijau, Mana yang Lebih Sehat? Cek Disini!

Apel mempunyai beragam jenis, ada yang berwarna merah atau berwarna hijau. Apel adalah salah satu buah yang paling mudah untuk didapatkan di berbagai tempat. Namun, jenis apel yang beredar di pasaran sering kali tidak sama, ada yang berwarna merah serta ada juga berwarna hijau. Namun, dari kedua jenis apel tersebut manakah yang lebih sehat dan bergizi? Simak perbedaan apel hijau dan apel merah berikut ini.

Baca juga :

Mana yang lebih sehat?

Apel merah dan apel hijau bisa sama-sama menyehatkan. Kedua jenis apel ini sama-sama mempunyai kandungan zat gizi seperti serat, gula, protein, serta vitamin A, yang bagus untuk kesehatan.

Namun, kedua jenis apel ini mempunyai kelebihan masing-masing dalam memberikan manfaat kesehatan, tergantung dengan kebutuhan Anda.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini perbandingan nilai gizi apel hijau dan apel merah beserta khasiatnya.

Perbedaan kandungan gizi apel merah dan apel hijau

Kedua apel ini memiliki keunggulan masing-masing berdasarkan kandungan gula, serat, vitamin A, dan beta-karoten.

  • Serat

Apel hijau bisa menjadi pilihan apel yang lebih baik untuk dikonsumsi saat diet. Jenis apel ini mempunyai kandungan serat yang lebih tinggi daripada apel merah. Kandungan seratnya bisa membantu kamu merasa kenyang lebih lama. Untuk 100 gram apel hijau, menyumbang sekitar 7,57% dari kebutuhan serat harian, sedangkan red apple menyumbang sekitar 6,49% dari kebutuhan serat harian.

  • Gula

Alasan lain apel hijau baik untuk diet karena kandungan gulanya lebih rendah. Jumlah kandungan gula di dalam 100 gram apel hijau sama dengan apel kuning, yakni sebanyak 10 gram. Sementara itu, apel merah mempunyai kandungan gula sebanyak 12,2 gram. 

  • Vitamin A

Tidak hanya kaya akan serat, apel hijau juga mempunyai kandungan vitamin A yang lebih tinggi. Vitamin A bisa bermanfaat sebagai menjaga kesehatan mata.  Apel hijau juga mempunyai kandungan vitamin A yang lebih tinggi. Kandungan vitamin A menyumbang sekitar 4,6% kebutuhan harian vitamin A, sedangkan apel merah menyumbang sekitar 2,31% dari kebutuhan vitamin harian.

  • Beta-karoten

Meski begitu, kandungan beta-karoten apel merah lebih tinggi. Beta-karoten ini berfungsi sebagai antioksidan untuk membantu melawan radikal bebas yang bisa menyebabkan kerusakan sel tubuh. Kandungan beta-karotenlah yang memberikan pigmen warna merah pada apel ini. Tidak hanya itu apel hijau juga punya banyak manfaat. Apa saja itu? berikut penjelasannya :

Apel merah umumnya lebih sering dikonsumsi daripada apel hijau. Padahal, manfaat apel hijau juga beragam serta sayang untuk dilewatkan. Meski mempunyai rasa yang sedikit asam, apel hijau diketahui baik sebagai melancarkan pencernaan hingga mengurangi risiko terkena kanker.

Apel hijau juga dikenal dengan sebutan ‘apel malang’ oleh masyarakat Indonesia. Dibandingkan dengan apel merah, apel hijau mempuyai rasa yang lebih asam. Meski begitu, ada banyak manfaat apel hijau bagi kesehatan yang dapat diperoleh.

Beragam Manfaat Apel Hijau bagi Kesehatan

Manfaat apel hijau berasal dari berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya. Berikut ini merupakan beberapa manfaat apel hijau yang jarang diketahui:

1. Melancarkan pencernaan

Manfaat apel hijau sebagai melancarkan pencernaan berasal dari kandungan serat yang tinggi di dalamnya. Apel hijau mengandung serat pektin yang berfungsi untuk meningkatkan bakteri baik dalam usus. Bakteri ini berperan dalam proses pemecahan makanan dalam usus. Dengan sering mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti apel hijau, kesehatan pencernaan tentunya akan lebih terjaga serta kamu akan terhindar dari risiko terkena gangguan pencernaan, seperti sembelit.

2. Mengurangi risiko terkena diabetes

Konsumsi dua apel hijau setiap minggu juga bisa menurunkan risiko terkena diabetes. Ini karena apel hijau mengandung senyawa quercetin and phloridzin. Kandungan quercetin dalam apel hijau dapat meningkatkan fungsi hormon insulin, sehingga dinilai bisa mencegah penyakit diabetes. Sementara itu, phloridzin diyakini mampu mengurangi penyerapan gula dalam usus sehingga dapat mencegah naiknya kadar gula darah.

3. Mengurangi risiko terkena penyakit jantung

Antioksidan flavonoid jenis epikatekin dalam apel hijau mampu mencegah kolesterol tinggi serta tekanan darah tinggi yang menjadi penyebab penyakit jantung paling umum. Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi beberapa buah, seperti apel, pir serta persik, bisa menurunkan risiko penyakit kolesterol tinggi, penyakit jantung, bahkan stroke.

4. Menurunkan berat badan

Apel hijau rendah kalori, tetapi tinggi serat. Apel hijau berukuran sedang mempunyai kandungan serat sebanyak 14% dari kebutuhan serat harian. Kandungan serat tersebut bisa memberikan efek kenyang lebih lama. Dengan begitu, nafsu makan akan lebih terkontrol sehingga membantu dalam menurunkan berat badan.

5. Menurunkan risiko terkena kanker

Meski tidak ada cara pasti untuk mencegah penyakit kanker, apel diduga bisa menurunkan risiko terkena kanker, seperti kanker paru-paru, kanker usus besar, serta kanker payudara. Sebuah penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa apel mengandung antioksidan tinggi serta senyawa fitonutrien yang mampu melawan efek radikal bebas yang bisa memicu kanker. Tetapi, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaatnya.

Kini kamu sudah mengetahui manfaat apel hijau bagi kesehatan. Jadi, jangan ragu untuk mengonsumsi apel hijau, ya. Agar rasa asamnya tersamarkan, kamu bisa mengolahnya menjadi es buah atau mencampurnya ke dalam yoghurt.

Akan tetapi, meski diyakini bisa mencegah berbagai macam penyakit, terlalu banyak mengonsumsi apel hijau tetap tidak disarankan karena bisa membuat perut kembung. Ini bisa terjadi karena kandungan serat serta fruktosa yang tinggi.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama